Ayah Bunda, di era digital saat ini penggunaan gadget mungkin telah menjadi bagian kebutuhan primer dalam kehidupan sehari-hari, termasuk bagi anak-anak. Ayah Bunda mungkin juga tahu bahwa gadget/smartphone dapat menawarkan berbagai manfaat edukatif untuk anak, akan tetapi penggunaan yang tidak terkontrol juga dapat berdampak negatif terhadap perkembangan anak. Jadi Ayah Bunda, kali ini kita akan mencoba membahas pengaruh gadget terhadap tumbuh kembang anak, dan apa dampaknya bagi perkembangan dan pertumbuhan anak. Yuk simak penjelasannya di bawah ini!
Dampak positif
Ayah Bunda, dalam beberapa penelitian menunjukkan bahwa penggunaan gadget yang terkontrol dapat memberikan manfaat bagi anak. Misalnya, Lisa Guernsey dalam bukunya Screen Time: How Electronic Media – From Baby Videos to Educational Software – Affects Your Young Child (2012) menyatakan bahwa media elektronik yang dirancang secara edukatif dapat mendukung perkembangan kognitif anak, meningkatkan keterampilan bahasa, dan memperkenalkan konsep-konsep baru yang relevan dengan usia mereka.
Ayah Bunda, gadget bisa menjadi salah satu alat bantu untuk memberikan edukasi kepada anak. Kita bisa memakai gadget untuk membantu mengajarkan sesuatu kepada anak. Seperti misalnya Ayah Bunda mencoba mengajari anak berhitung, Ayah Bunda bisa memanfaatkan dan memainkan sebuah game berhitung yang ada dalam gadget/smartphone.
Dampak negatif
a. Gangguan pada perkembangan sosial dan emosional
Penggunaan gadget yang berlebihan dapat mengurangi interaksi sosial anak dengan teman sebaya dan keluarga. Dalam INTERDISIPLIN: Journal of Qualitative and Quantitative Research menunjukkan bahwa anak-anak yang terlalu sering menggunakan gadget cenderung menjadi lebih introvert, memiliki keterampilan sosial yang terbatas, dan mengalami kesulitan dalam mengelola emosi mereka.
Banyak gangguan perkembangan sosial dan emosional jika anak terlalu sering menggunakan gadget atau smartphone. Berbagai dampak yang bisa terjadi yaitu anak cenderung menjadi pemalu, mudah cemas, dan bahkan bisa menyebabkan depresi. Selain itu, penggunaan gadget terlalu sering juga bisa meningkatkan risiko terjadinya ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder). Anak akan kesulitan untuk fokus dan berkonsentrasi, serta penggunaan gadget yang berlebihan juga dapat menyebabkan kecanduan atau adiksi.
b. Gangguan pada perkembangan bahasa
DalamThe International Conference on Public Health Proceeding menemukan bahwa anak-anak yang menggunakan gadget memiliki risiko lebih besar untuk mengalami keterlambatan bicara dibandingkan dengan anak-anak yang tidak menggunakan gadget. Semakin banyak waktu yang dihabiskan anak untuk bermain gadget maka akan sedikit waktu yang dihabiskan anak untuk bersosialiasi dengan orang lain. Akibatnya, kemampuan anak untuk berkomunikasi juga akan menjadi rendah.
Ayah Bunda, anak yang menggunakan gadget secara berlebih jumlah pembendaharaan kata (vocabulary) yang dimiliki cenderung lebih sedikit dibandingkan dengan anak yang jarang menggunakan gadget. Kurangnya vocabulary yang dimiliki anak serta sosialisasi yang dilakukan anak juga dapat berpengaruh pada kemampuan anak dalam mengekspresikan kebutuhan dan keinginannya secara verbal/lisan. Sehingga efeknya anak akan cenderung mengekspresikan kebutuhan dan keinginannya dengan gerakan tubuh atau dengan tantrum.
c. Gangguan kesehatan fisik
Penggunaan gadget yang berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti gangguan tidur, obesitas, dan gangguan penglihatan. Dalam Galaxy International Interdisciplinary Research Journal mengungkapkan bahwa anak-anak yang terlalu sering menggunakan gadget cenderung memiliki pola tidur yang buruk, kurang aktivitas fisik, dan lebih rentan terhadap masalah kesehatan.
Anak yang terlalu lama menggunakan gadget akan cenderung jarang bergerak dan beraktivitas, mereka lebih suka duduk dan tiduran. Jarangnya bergerak dan aktivitas yang dilakukan akan mempengaruhi kesehatan fisik pada anak, hal tersebut bisa meningkatkan risiko obesitas pada anak. Penggunaan gadget yang berlebihan juga bisa menyebabkan nyeri punggung, insomnia, gangguan mood, dan gangguan kesehatan mata, seperti mata lelah hingga rabun jauh.
Apa yang Ayah Bunda bisa lakukan?
- Batasi screen time: Terapkan batasan waktu dalam penggunaan gadget. Sesuai dengan rekomendasi dari American Academy of Pediatrics terkait batasan penggunaan gadget atau screen time, yaitu tidak lebih dari satu jam perhari untuk anak usia 2 hingga 5 tahun.
- Pilih konten edukatif: Pastikan anak-anak mengakses konten yang mendidik dan sesuai dengan usia mereka.
- Ajak anak berinteraksi: Libatkan anak dalam aktivitas fisik dan sosial yang tidak melibatkan gadget untuk mendukung perkembangan sosial dan emosional mereka.
- Jadilah teladan: Ayah Bunda dan pendidik sebaiknya menjadi contoh dalam penggunaan gadget yang bijak.
Baca Juga : Kapan Anak Dikatakan Terlambat Bicara?
Kesimpulan
Penggunaan gadget memiliki dampak yang signifikan terhadap perkembangan dan pertumbuhan anak. Meskipun dapat memberikan manfaat edukatif, penggunaan yang tidak terkontrol dapat menyebabkan gangguan dalam perkembangan sosial, emosional, bahasa, dan kesehatan fisik anak. Oleh karena itu, penting bagi Ayah Bunda dan pendidik untuk mengawasi dan membimbing anak dalam menggunakan gadget secara baik, bijak, dan seimbang. Jadi Ayah Bunda, itulah berbagai pengaruh gadget terhadap tumbuh kembang anak.
Referensi :
Guernsey, L. (2012). Screen Time: How Electronic Media – From Baby Videos to Educational Software – Affects Your Young Child. Basic Books.
Farahiyah, F., Rosalita, N., & Hazrati, O. (2021). The Impact of Gadgets on the Social and Emotional Development of Early Childhood. INTERDISIPLIN: Journal of Qualitative and Quantitative Research, 1(2), 9. Diakses pada 22 April 2025. https://doi.org/10.61166/interdisiplin.v1i2.9
Widya, R., et al. (2021). The Impact of Gadget Use on Psychological Development in Elementary School Children. International Journal of Research & Review, 8(8), 317–322. Diakses pada 22 April 2025. https://www.ijrrjournal.com/IJRR_Vol.8_Issue.8_Aug2021/IJRR-Abstract043.html
Ljubimova, E. M., & Bakhadirovna, U. A. (2024). The Problem of the Negative Impact of Gadgets on the Health of Young Children and Methods of Their Solution. Galaxy International Interdisciplinary Research Journal, 12(6), 522–524. Diakses pada 22 April 2025. https://giirj.com/index.php/giirj/article/view/6780
American Academy of Pediatrics. (2009). The Concerns About Kids and Screen Time. Verywell Family. Diakses pada 22 April 2025. https://www.verywellfamily.com/kids-and-technology-when-to-limit-it-and-how-621145